PERNYATAAN mana yang menggambarkan pandangan Anda? Banyak yang setuju bahwa kata-kata Saul dari Tarsus, yang juga disebut rasul Paulus, melegakan dan menarik. (Kisah 17:26, 27) Alkitab juga memberikan jaminan yang mirip. Contohnya, Yesus menyampaikan doa yang menjamin bahwa para pengikutnya bisa mengenal dan menerima berkat Allah.​—Yohanes 17:3.

Tapi, filsuf seperti Philo berpandangan lain. Mereka menyiratkan bahwa kita tidak akan pernah bisa mengenal Allah karena Ia tidak bisa dimengerti. Mana yang benar?

Alkitab mengakui bahwa ada hal-hal tentang Allah yang sulit dimengerti manusia. Misalnya, manusia tidak bisa menghitung lamanya Allah hidup, mengukur pikiran-Nya yang cemerlang, dan memahami dalamnya hikmat Allah. Semua itu melebihi pengertian manusia. Tapi, itu bukan penghalang untuk mengenal Allah. Bahkan, memikirkan hal-hal itu bisa membantu kita ’mendekat kepada Allah’. (Yakobus 4:8) Mari kita lihat hal-hal yang tidak bisa dimengerti dan yang bisa kita mengerti tentang Allah.

KEABADIAN ALLAH: Alkitab mengajarkan bahwa Allah ada ”dari waktu yang tidak tertentu sampai waktu yang tidak tertentu”. (Mazmur 90:2) Maksudnya, Allah tidak punya awal dan akhir. Dari sudut pandang manusia, ”dalam hal jumlah, tahun-tahunnya tidak dapat diselidiki”.​—Ayub 36:26.

Manfaatnya bagi Anda: Allah menjanjikan kehidupan abadi jika Anda mau mengenal-Nya. (Yohanes 17:3) Bisakah Anda yakin akan janji itu jika Ia sendiri tidak hidup selamanya? Hanya ”Raja kekekalan” yang bisa memenuhi janji ini.​—1 Timotius 1:17.

PIKIRAN ALLAH: Alkitab mengajarkan bahwa ”tidak terselidiki pengertiannya” karena pikiran Allah jauh lebih tinggi daripada kita. (Yesaya 40:28; 55:9) Jadi, cocok jika Alkitab mengajukan pertanyaan retorik ini, ”Siapakah yang mengetahui pikiran Tuhan, sehingga ia dapat menasihati Dia?”​—1 Korintus 2:16, Terjemahan Baru.

Manfaatnya bagi Anda: Allah bisa mendengarkan doa dari jutaan orang sekaligus. (Mazmur 65:2) Ia bahkan memperhatikan setiap burung pipit yang jatuh ke tanah. Apakah pikiran Allah bisa penuh, sehingga tidak bisa memperhatikan dan mendengar doa Anda? Tidak, karena pikiran Allah tidak terbatas. Terlebih lagi, ’kita lebih bernilai daripada banyak burung pipit’.​—Matius 10:29, 31.

CARA ALLAH BERTINDAK: Alkitab mengajarkan bahwa manusia ”tidak pernah dapat memahami pekerjaan yang dibuat oleh Allah yang benar sejak permulaan sampai akhir”. (Pengkhotbah 3:11) Jadi, kita memang tidak akan bisa mengetahui segalanya tentang Allah. Dia punya alasan terbaik saat bertindak, dan itu ”tidak terjejaki”. (Roma 11:33) Tapi, Allah mau menyingkapkan cara Ia bertindak kepada mereka yang mau menyenangkan-Nya.​—Amos 3:7.

Manfaatnya bagi Anda: Dengan membaca dan belajar Alkitab, Anda bisa terus belajar hal-hal baru tentang Allah dan cara Ia bertindak. Ini berarti Anda bisa semakin dekat dengan Bapak surgawi kita selamanya.

Meski tidak bisa mengerti sepenuhnya hal-hal tentang Allah, bukan berarti kita tidak bisa mengenal-Nya sama sekali. Alkitab berisi banyak informasi yang bisa membantu kita mengenal Allah dengan lebih baik. Perhatikan beberapa contoh:

NAMA ALLAH: Alkitab mengajarkan bahwa Allah punya nama. Ia berkata, ”Akulah Yehuwa. Itulah namaku.” Nama Allah muncul sekitar 7.000 kali dalam Alkitab, lebih banyak dari nama lain mana pun.​—Yesaya 42:8.

Manfaatnya bagi Anda: Yesus berkata dalam contoh doanya, ”Bapak kami yang di surga, biarlah namamu disucikan.” (Matius 6:9) Anda juga bisa menggunakan nama Allah dalam doa Anda. Yehuwa mau menyelamatkan siapa pun yang merespek nama-Nya.​—Roma 10:13.

TEMPAT TINGGAL ALLAH: Alkitab mengajarkan bahwa ada dua ”alam”, yaitu alam roh yang adalah tempat tinggal makhluk roh dan alam fisik yang terdiri dari bumi kita dan alam semesta. (Yohanes 8:23; 1 Korintus 15:44) Dalam Alkitab, kata ”surga” menggambarkan alam roh. ”Tempat tinggal” Sang Pencipta adalah di ”surga”.​—1 Raja 8:43.

Manfaatnya bagi Anda: Anda mendapat gambaran yang lebih jelas akan Allah. Sang Pencipta bukanlah sesuatu yang abstrak yang  ada di mana-mana. Yehuwa adalah Pribadi yang benar-benar ada yang tinggal di surga. Maka, ”tidak ada ciptaan yang tidak nyata di hadapannya”.​—Ibrani 4:13.

SIFAT-SIFAT ALLAH: Alkitab mengajarkan bahwa Yehuwa memiliki sifat-sifat yang menakjubkan. ”Allah adalah kasih”. (1 Yohanes 4:8) Ia tidak pernah berdusta. (Titus 1:2) Ia adil, berbelas kasihan, penyayang, dan lambat marah. (Keluaran 34:6; Kisah 10:34) Sang Pencipta bahkan ingin memiliki ”keakraban” dengan orang yang merespek-Nya.​—Mazmur 25:14.

Manfaatnya bagi Anda: Anda bisa menjadi sahabat Yehuwa. (Yakobus 2:23) Seraya Anda mengenal sifat-sifat Allah, Anda akan semakin mengerti kisah-kisah Alkitab.

Alkitab memberikan gambaran yang jelas tentang Allah Yehuwa. Dia bukan sesuatu yang tidak bisa dipahami. Sebaliknya, Sang Pencipta ingin Anda mengenal-Nya. Firman-Nya, Alkitab, berjanji, ”Jika engkau mencari dia, dia akan membiarkan dirinya ditemukan olehmu.” (1 Tawarikh 28:9) Apakah Anda mau membaca dan merenungkan kisah-kisah Alkitab? Dengan begitu, Alkitab berjanji bahwa Allah ”akan mendekat kepadamu”.​—Yakobus 4:8.

Anda mungkin berpikir, ’Bagaimana saya bisa menjadi sahabat Sang Pencipta sedangkan saya tidak memahami semua hal tentang Dia?’ Pikirkan hal ini. Apakah sahabat seorang ahli bedah harus memiliki gelar kedokteran? Tentu tidak! Sahabat ahli bedah itu bisa jadi memiliki profesi yang sangat berbeda. Tapi, mereka bisa bersahabat. Yang penting, sahabat itu mengenal kepribadian sang ahli bedah, juga apa yang disukai dan tidak disukainya. Sama halnya, Anda bisa belajar pribadi seperti apa Yehuwa itu dari Alkitab. Itulah yang perlu Anda ketahui agar bisa bersahabat dengan-Nya.

Alkitab berisi informasi yang jelas yang kita butuhkan untuk mengenal Allah. Maukah Anda belajar lebih banyak tentang Allah Yehuwa? Saksi-Saksi Yehuwa senang menawarkan program pelajaran Alkitab gratis di rumah. Kami mengundang Anda untuk menghubungi Saksi Yehuwa di daerah Anda atau mengunjungi situs Web kami, www.jw.org/id.